Apa Itu Welder: Profesi Gaji Besar Menggunakan Dollar
Apa Itu Welder sih, kok banyak sekali yang ingin bekerja menjadi seorang welder. Katanya gaji welder menggunakan dollar, apakah benar? nah kali ini kita akan bahas lengkap apa itu welder supaya rasa penasaran anda akan segera hilang.
Apa Itu Welder |
Apa Itu Welder?
Apa fungsi dan tanggung jawab welder? Apa itu welder sama seperti pengertiannya seperti tukang las dibengkel, eits bukan.Welder adalah sebuah profesi yang saat ini ramai diperbincangkan karena gajinya yang besar, welder sendiri memiliki arti suatu profesi yang berhubungan dengan proses penyambungan sebuah logam, bisa besi, baja, alumunium atau di Indonesia lazim disebut sebagai tukang las.
Pengertian tentang apa itu welder merupakan pemahaman dasar ketika anda akan memutuskan berprofesi menjadi tukang las disuatu perusahaan atau tempat lainnya.
Dengan anda mengetahui pengertian apa itu welder diharapkan anda bisa langsung menangkap hal-hal apa saja yang bersinambungan dengan profesi ini. Ya, anda akan sering bertemu dengan alat-alat pengelasan, api las, resiko besar dan terahir adalah gaji welder yang besar.
Apa Arti Welder
Apa itu kerja welder? Pengertian apa arti welder didalam kamus bahasa inggris dan KBBI? bermakna tukang las. Dan arti welder didalam wikipedia lebih bermakna sebagai sebuah profesi juru las, pengertian ini pada dasar memiliki arti yang sama.
Apa fungsi dan tanggung jawab welder? Dari pengertian diatas, secara sederhana pengertian dari apa arti welder adalah profesi, juru, atau orang yang mahir menyambungkan satu atau dua logamd dan biasa disebut tukang las. Dengan arti diatas berarti anda perlu mencari tahu berbagai hal yang berhubungan dengan welder mulai dengan, apa saja syaratnya, berapa biaya kursusnya, berapa gajinya dan lainnya.
Kualifikasi Welder Berdasarkan Kelas
Ada beberapa kelas yang musti fiperhatikan didalam profesi welder, hal ini bertuan untuk mengkategotikan tingkatan resiko yang dihadapinya. Untuk pengklasifikasian ini diatur oleh lembaga pemerintah dengan 3 jenis kualifikasi welder yaitu
1. Welder Kualifikasi Kelas Pertama
Kualifikasi welder ayng pertama lebih dikhususkan didalam menyambungkan bagian-bagian logam yang memiliki tekanan tertentu. Welder jenis ini termasuk yang memiliki resiko sangat besar oleh karena itu gaji welder dengan jenis ini termasuk yang paling besar.
2. Welder Kualifikasi Kelas Kedua
Jenis welder kelas ini khusus melakukan pengelasan pada bagian -bagian seperti bagian penyangga, kaki-kaki dan dapur penyapian. Untuk gajinya kualifikasi welder jenis kedua sendiri dibawah gaji welder kelas pertama.
3 Welder Kualifikasi Kelas Kedua
Kualifikasi welder jenis ketiga adalah jenis yang paling terahir yang memiliki tingkat resiko rendah. Pengelasan yang dilakukan welder jenis ini hanya pada bagian-bagian yang tidak memiliki tekanan apapun, hanya menyambung saja, dan yang jelas resikonya paling rendah dari ketiga jenis welder diatas.
Tiga tingkatan diatas juga bisa dijadikan dasar gaji welder. Semakin tinggi tingkat resikonya akan semakin besar gaji welder tersebut, jadi kamu mau pilih yang mana?
Gaji Welder
Berapa gaji seorang welder? Gaji Welder adalah salah satu hal utama yang musti dipertimbangkan. Jika anda ingin menjadi seorang welder mungkin mempertimbangkan besaran gajinya adalah hal wajib yang harus diketahui agar anda tidak terbuang mimpi indah.
Jika anda sudah membaca lengkap kualifikasi welder yang disebutkan diatas anda akan menemukan tiga tingkatan gaji yang masing-masing memiliki resikonya, namun bukan berarti tingkatan yang paling rendah gajinya sekecil kuli bangunan ya. Berikut
1. Tingkat Dalam Negeri
Besaran gaji welder didalam negeri sendiri bermacam-macam sesuai daerah dan perusahaan mana yang menaunginya.
Untuk rata-rata gaji welder diangka Rp. 3.500.000 sampai Rp. 10.000.00, besaran ini juga bergantung pada lemburan ada, artinya semakin banyak leburannya akan semakin besar juga gaji welder tersebut. Tips yang musti anda ketahui agar gaji welder anda besar adalah pilihlah perusahaan yang dimiliki oleh pihak luar negeri, walaupun lokasi kerjanya berada di Indonesia.
2. Tingkat Luar Negeri
Kita tau diluar negeri sebuah pekerjaan apapun, apalagi yang memiliki tingkat resiko tinggi, kreatifitas, karya seni dan ide dihargai sangat mahal, oleh karena itu wajar saja banyak seorang welder menginginkan bekerja diluar negeri.
Karena disana gaji welder berkisan antara Rp. 20.000.00 sampai Rp. 40.000.000, besaran gaji welder ini bergantung negaranya, saya sarankan pilihlah negara yang menggunakan mata uang dolar sebagai alat transaksinya.
Ada bisa mngetahui informasi lengkapnya disini "gaji welder"
3. Tingkatan Khusus
Gaji welder yang paling tinggi dari tingkatan diatas adalah tingkatan ini. Bagaimana tidak besar, jika gaji welder tingkat ini dihitung menggunakan satuan jam, satu jam dihargai minimal Rp. 2.500.000 ini akan lebih besar lagi ketika bekerja diluar negeri.
Besarnya gaji welder tingkatan ini dikarenakan keahlian khusus yang dimilikinya, seperti mengelas dibawah lau, jembatan, kontruksi pipa minyak bumi dan gas.
Resiko Welder
Banyak hal yang harus dipertimbangkan ketika kita akan berprofesi menjadi welder salah satunya adalah resiko-resiko yang akan dihadapi ketika bekerja. Berikut empat resiko welder proyek yang perlu diperhatikan:
1. Racun Asap dan Gas
Paparan asap dan gas yang muncul dari proses pengelasan akan menimbulkan banyak sekali gangguan pada organ tubuh manusia seperti penyakit paru-paru, jantung (yang berbubungan dengan pernafasan), rusaknya indera penglihatan dan penciuman.
Walaupun didalam kerjanya menggunakan alat pengaman bukan berarti resiko gangguan yang dihadapi tidak ada, fungsi pengaman disini sebenarnya hanya untuk mencegah dan mengurangi tingkat resiko welder agar lebih kecil.
Oleh karena itu, usahakan didalam menjalankan profesi sebagai welder gunakan selalu alat-alat pengaman yang memiliki standar nasional agar semakin aman dan nyaman ketika bekerja.
2. Bahaya Fisik
Seorang welder memiliki tingkat resiko tentang bahaya fisik yang sanga besar seperti luka bakar, goresan benda tajam dan luka pada jari saat pengelasan. Usahakan selalu menggunakan APD atau alat pelindung diri saat melakukan pengelasan agar terhindar dari resiko welder secara fisik tersebut.
3. Terkena Sengatan Listrik
Welder yang menggunakan sumber panasnya dari listrik sangat rentan terkena sengatan. Seringkali pelepasan pada arus listrik secara mendadak terjadi ketika sedang mengelas, hal ini bisa menyebabkan tubuh terkena sengatan listrik yang berakibat luka fisik ringan, berat sampai kehilangan nyawa.
Untuk itu selalu periksa kabel yang terhubung dialat pengelasan sebelum bekerja. Jika ada kerusakan pada alat las sebaiknya diperbaiki oleh tenaga ahli mekanis yang bersertifikat agar resiko welder bisa terkena sengatan listrik bisa diminimalisir.
4. Api dan Ledakan
Kita tahu bahwa proses mengelas itu menggunakan api untuk menyambungkan logam. Nah dari percikan api yang digunakan ini juga bisa menjadi awal mula kecelakaan kerja, seperti terjadinya ledakan oleh barang-barang yang terdapat disekitarnya. Untuk itu, periksa kembali barang yang terdapat disekitar area kerja secara teliti, jauhkan benda-benda yang mudah terbakar dan bisa meledak, selalu sediakan alat pemadam api ringan disekitar area pengelasan.